Jelang Pilkada, Sleman Siaga II

AKBP Yulza Sulaiman-Kapolres Sleman

Kondisi Sleman menjelang digulirkannya tahap pencoblosan Pilkada yang dijadwalkan pada 23 Mei kian menghangat. Karena itu status keamanan di bumi Sembada ini pun ditingkatkan menjadi status siaga II.

Kapolres Sleman AKBP Yulza Sulaiman mengatakan pihaknya tidak ingin kecolongan dalam perhelatan Pilkada mendatang. Kepolisian, kata dia, melakukan tindakan antisipatif terhadap hal-hal yang tidak diinginkan.

“Status keamanan sekarang adalah Siaga II. Status ini kami tingkatkan karena perhelatan Pilkada kian dekat. Sebelumnya statusnya masih rutin yang ditingkatkan,” ujar dia kepada wartawan di sela-sela deklarasi kampanye damai yang digelar di Polres Sleman, Minggu (2/5).

Status tersebut, kata Yulza bisa saja berubah sewaktu-waktu dengan melihat kondisi yang ada. Jika iklim politiknya terus menghangat, kata Yulza, bisa saja statusnya nanti dinaikkan menjadi Siaga I

Sementara untuk pengamanan Pilkada, Yulza mengatakan, pada 4 Mei mendatang, pihaknya akan menggelar simulasi pengamanan Pilkada yang akan dilaksanakan di lapangan Beran. Yulza mengatakan, seluruh unsur kepolisian akan dilibatkan dalam simulasi itu.

“Kami akan melibatkan seluruh unsur kepolisian baik dari Polres Sleman, Brimob, dan Samapta Polda DIY. Total personil yang akan diturunkan dalam simulasi adalah sebanyak 800 orang,” ujar dia.

Menurut Yulza, pihaknya berharap perhelatan Pilkada bisa berjalan dengan lancar. Pada tahap pencoblosan, kata dia, sebanyak 1.364 personel atau 2/3 dari total kekuatan Polres akan diterjunkan untuk mengamankan jalannya Pilkada.

“Kami juga akan menugaskan personil yang mengamankan langsung TPS. Dua personil akan ditugaskan untuk mengamankan 5-7 TPS. Jumlah tersebut tergantung dengan luas wilayah, situasi dan kondisinya,” kata dia.

Leave a comment